Sungguminasa (Kemenag Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Jamaris, memberikan dukungan penuh kepada madrasah di wilayahnya yang bersiap untuk mengikuti penilaian Adiwiyata Tingkat Nasional tahun 2025. Hal itu disampaikan di ruang pengawas Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Rabu (7/5/2025). 

Pertemuan ini diikuti oleh perwakilan MIN Gowa, MIN 2 Gowa, MI Buki, MTsn Gowa, MTs Yapit Tonrorita, MTs Sultan Hasanuddin, MAN Gowa, dan MA Madani.

Dalam pernyataannya, Jamaris menekankan pentingnya program Adiwiyata sebagai salah satu langkah strategis dalam menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan.

Ia mengajak seluruh madrasah untuk mempersiapkan diri dengan baik, baik dari segi infrastruktur maupun program pendidikan yang berorientasi pada lingkungan apalagi khusus madrasah yang dipersipkan menuju Adiwiyata Nasional tahun ini ini.

“Madrasah harus menjadi contoh dalam penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dan pelestarian lingkungan. Kami akan selalu mendampingi dan memberikan bimbingan serta sumber daya yang diperlukan agar madrasah dapat memenuhi kriteria penilaian Adiwiyata,” tutur mantan Kasubbag Kemenag Gowa itu. 

Dalam rangka mendukung madrasah yang akan mengikuti penilaian Adiwiyata Tingkat Nasional tahun 2025, Jamaris mengundang Zulfiadi Mas'ud dari Dinas Lingkungan Hidup untuk memberikan bimbingan kepada para kepala madrasah, guru dan operator.

“Penting untuk memahami setiap kriteria yang ditetapkan dalam penilaian Adiwiyata. Kami akan membimbing madrasah agar dapat memenuhi semua aspek yang diperlukan,” jelas Zulfiadi.

Sementara itu Abd. Chalid Kepala MIN 2 Gowa hadir bersama Supriadi Marzuki dan Haerul Akbar mengikuti bimbingan yang diselenggarakan oleh Kemenag Gowa bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa. 

“Kami sangat berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan ramah bagi siswa di madrasah dan bimbingan hari ini sangat membantu kami dalam pengisian item penilaian Adiwiyata, " kata Chalid. 

Diharapkan, madrasah di Gowa dapat meraih prestasi yang membanggakan dan menjadi pionir dalam pendidikan lingkungan di tingkat nasional. Jamaris optimis bahwa dengan kerja keras dan komitmen bersama, madrasah di Gowa akan mampu mencapai tujuan tersebut.(CDM/OH)