Kabupaten Luwu Akan Buka Sekolah Taman Seminari

Kontributor

Ponrang, (Kemenag Luwu) ‒ Pembimas Katolik Sulawesi Selatan, Drs. Paulus Palondongan, M.M, meninjau lokasi rencana pembentukan Sekolah Taman Seminari. Lokasi yang ditinjau ada di Desa Tumale kecamatan Ponrang dan Desa Paccerakan Kecamatan Ponrang Selatan. Kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu, 12/4/25.
Dalam kunjungannya, bapak Paulus Palondongan mengatakan bahwa pendirian Sekolah Taman Seminari merupakan salah satu wujud perhatian Kementerian Agama dalam dunia pendidikan. Dengan didirikannya Taman Seminari maka anak-anak Katolik akan memperoleh pendidikan iman Katolik sejak dini. Kehadiran Taman Seminari diharapkan bisa menjadi lembaga pendidikan yang mandiri, berkualitas, dan bermartabat serta berjiwa Katolik.
Hadir juga dalam kunjungan tersebut Penyuluh Agama Katolik Kabupaten Luwu, Cornelius Timang, SS. Beliau mengatakan bahwa umat Katolik di Kabupaten Luwu khususnya di Paroki St. Petrus Padang Sappa menyambut baik rencana tersebut. “Umat di Padang Sappa sangat antusias dengan kehadiran Sekolah Taman Seminari ini. Bahkan sudah ada beberapa umat yang bersedia menjadi tenaga pengajarnya”, demikian kata Pak Cornel yang juga adalah Pengurus Depas Paroki St. Petrus Padang Sappa.
Taman Seminari adalah salah satu bentuk satuan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang menyelenggarakan program pendidikan dengan kekhasan agama Katolik. Peserta didik Taman seminari adalah anak berusia 4 (empat) sampai dengan 6 (enam) tahun. Selain di Kabupaten Luwu, juga sudah berdiri Taman Seminari Santo Fransiskus Xaverius Rampoang, Kota Palopo. Sekolah ini baru berdiri tahun 2024 yang lalu. (Isl/Cor/Um).