Makassar (Humas Kemenag) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, menerima kunjungan audiensi dari pengurus Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI) di ruang kerjanya, Kamis, 4/9/2025.

Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil didampingi oleh Ketua Tim Tenaga Kependidikan (Tendik) Bidang Pendidikan Madrasah, H. Fahrul Rahman. Pertemuan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan, membahas berbagai program kerja serta sinergi antara APSI dengan Kementerian Agama dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan madrasah di Sulawesi Selatan.

H. Ali Yafid menyampaikan apresiasinya atas peran dan kontribusi APSI dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan. Kakanwil Kemenag Sulsel menegaskan bahwa kolaborasi dan komunikasi yang baik antara pengawas, guru, dan pihak madrasah sangat penting untuk mencetak generasi unggul yang berdaya saing.

Sementara itu, perwakilan APSI mengungkapkan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam pengawasan dan pendampingan sekolah maupun madrasah agar mampu menghadapi tantangan zaman, khususnya dalam era digitalisasi pendidikan.

Sekretaris APSI, Sabirin, menyampaikan program baru kepengawasan yang inovatif, yaitu pengawas berjalan bersama kepala sekolah dan madrasah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengembangan kompetensi serta memberikan pendampingan yang efektif di sekolah binaan. Informasi terkait Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendampingan Pengawas yang akan dilaksanakan pada 12–14 September di Hotel UIN juga menjadi agenda penting, di mana acara ini akan dihadiri oleh Kakanwil.

Dalam pertemuan tersebut, ditegaskan bahwa APSI memiliki peran strategis sebagai mitra Kanwil Kemenag Sulsel dalam membina madrasah dan guru Pendidikan Agama Islam (PAI). APSI juga diharapkan mampu menyuarakan kebutuhan guru dan pengawas secara persuasif kepada pihak terkait.

Arah program dan kegiatan yang dibahas dalam pertemuan ini akan berbasis pada kinerja, pemanfaatan teknologi informasi (IT) dan digitalisasi. Kakanwil berharap  APSI mengembangkan aplikasi khusus untuk memudahkan akses terhadap berbagai kegiatan pengawas.

Audiensi ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di Sulawesi Selatan melalui penguatan peran dan kompetensi pengawas madrasah. (AR)