Kemenag Maros Fasilitasi Ratusan Siswa SMA Angkasa Selebrasi Kerukunan

Kontributor

Maros (Kemenag Maros)-Kemenag Maros melalui Seksi PAIS dan
Pengawas PAIS memfasilitasi selebrasi kerukunan ratusan siswa SMA Angkasa Lanud
Sultan Hasanuddin, Makassar, Rabu (5/3/2025).
Sebelum deklarasi komitmen kerukunan, wakil kepala sekolah bagian
kesiswaan, Syarif, menyampaikan bahwa warga SMA Angkasa Maros bukan hanya siswa
muslim, tapi gabungan non muslim.
Berdasarkan data sekolah, jumlah siswa beragama Islam sebanyak
470 orang, sedangkan 168 siswa, di antaranya beragama Kristen, Katolik, dan Hindu-Budha.
Senada, guru SMA Angkasa Irman, menyampaikan bahwa anak
didiknya saling menghargai perbedaan yang ada. “Di sini empat guru agama: dua
guru pendidikan agama Islam dan masing-masing satu orang untuk guru agama
Kristen dan guru Katolik.”
Kepala Seksi PAIS Abdul Rasyid, di hadapan ratusan siswa
menyampaikan bahwa di Kemenag ada program selebrasi kerukunan.
“Di Indonesia, dikaruniai kenikmatan luar biasa. Sebagai
negara kepulauan dengan ragam bahasa. Dan Masyarakat memiliki kebudayaan,
tradisi bahkan agama yang berbeda.
“Dari keberagaman ini, kita mau membuat kerukunan. Perbedaan
itu indah dan istimewa. Jadi perbedaan menjadi harmoni, kalau dikelola dengan
bagus. Karena kita diciptakan berbeda, maka kita akan selalu mengusahakan
kerukunan.
“Saya dengar siswa di sini majemuk, terdiri dari beberapa
agama. Saya harap semua penganut agama mempelajari ajarannya dengan baik, karena
semua ajaran agama mengarah kepada keharmonisan kehidupan.”
Acara berlanjut, kemudian pesan-pesan kerukunan disampaikan
Ketua Pokjawas PAIS H. Alimuddin.
Pasca itu, guru dan ratusan siswa Angkasa Maros bersama
Kepala Seksi PAIS dan jajaran mengucapkan secara bersama-sama nan lantang Deklarasi
Komitmen Kerukunan.
“Kami, siswa-siswi Angkasa Maros, berkomitmen menjunjung
tinggi toleransi dan kerukunan beragama serta menolak segala bentuk
diskriminasi, perundungan dan kekerasan, demi menciptakan lingkungan yang
rukun, aman, damai dan harmonis.”
Selebrasi
kemudian ditutup dengan masing-masing siswa membubuhkan tanda tangan di spanduk
deklarasi. Hal ini, sebagai bentuk komitmen para siswa dan warga SMA Angkasa
untuk tetap menjaga lingkungan yang rukun dan damai.