Daerah

Kepala MTsN 3 Sinjai Pimpin Rapat Persiapan Pelaksanaan 5 Hari Kerja

Foto Kontributor
Arfain

Kontributor

Selasa, 24 Juni 2025
...

Sinjai (Kemenag Sinjai) –-- Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Sinjai menggelar rapat rencana pelaksanaan 5 (lima) hari sekolah/kerja yang bertempat di Aula kampus Manimpahoi MTsN 3 Sinjai, Rabu (18/7/2025).

Dalam kegiatan tersebut hadir Pengawas Bina, Ketua Komite, Orang Tua peserta didik, Kepala madrasah, serta pendidik dan tenaga kependidikan MTsN 3 Sinjai untuk membahas berbagai aspek terkait rencana kegiatan termasuk penyesuaian kurikulum dan jadwal pelaksanaan, kesiapan madrasah, tenaga pendidik, sarana prasarana, serta implikasinya terhadap peserta didik dan pendidik.

“Pada hari Sabtu itu bukan berarti libur total. Itu bisa sebagai hari pengembangan diri. Pengembangan diri itu bisa dilakukan bersama ayah,ibu, organisasi, bisa dengan siapa saja yang membangun kemampuan dalam kecakapan hidup. Berinteraksi sosial dengan masyarakat. Apalagi di era saat ini banyak orangtua yang bekerja seharian sehingga kebersamaan antara anak dan orangtua juga terbatas. Insyaa Allah, dengan 5 (lima) hari sekolah/kerja ini, bisa dijadikan quality time bagi anak dan orangtua yang sibuk bekerja.” Ujar Muhammad Amin dalam arahannya.

Ketua Komite, Andi Kurnawan mengatakan “jika nantinya rencana 5 (lima) hari kerja ini terealisasi, saya berharap agar orang tua dapat membekali anaknya makanan dari rumah, tidak lagi membekali anaknya dengan uang. Karena kita melihat sekarang ini banyaknya jajanan kemasan yang dapat merusak kesehatan.” Tambahnya

Serupa dengan yang disampaikan oleh Pengawas Bina, Muhammad Asdar bahwa “Pemberlakuan 5 (lima) hari kerja ini merupakan hal baik, baik untuk peserta didik maupun untuk para pendidik. Peserta didik dapat lebih fokus dalam membantu pekerjaan harian orangtuanya, dan dapat mengembangkan minat bakat anak. Seperti halnya dalam bidang pertanian, pertukangan, dan bidang lain yang dapat dijadikan pengembangan diri dan skill anak. Berbagi tanggungjawab dan lebih bisa mengarahkan anaknya. Modal dasar adalah pendidikan dan pembiasaan. Selain bertambahnya waktu bersama dengan orangtua , gurupun butuh waktu apalagi guru MTsN 3 sinjai ini dalam sehari mengajar di dua tempat. Madrasah terletak di dua lokasi yaitu di Desa Saotengnga dan di Desa Kanrung dan dapat menempuh perjalanan kurang lebih 20 menit dari keduanya. Apalagi, pendidiknya didominasi oleh Perempuan (Ibu-ibu).” Tambahnya

Setelah mendengarkan arahan dari kamad, pengawas Bina, komite,dan tambahan penjelasan dari Wakamad Kurikulum tentang tambahan jam belajar dan segala sesuatu terkait kegiatan Proses Belajar Mengajar dalam 5 hari itu, orangtua peserta didik menanggapinya dengan positif. Salah satunya, Maman mewakili orangtua lainnya mengatakan sepakat untuk pemberlakuan 5 hari sekolah karena ini akan memberikan dampak positif efisiensi hari sekolah/kerja. Ia mengusulkan agar menjadwalkan mata pelajaran seperti seni dijadikan pembelajaran terakhir agar anak-anak tidak mengantuk karena dampak psikologis yang ditimbulkan adanya penambahan jam yang dapat menimbulkan stress, kelelahan mental.

Hasil pertemuan dan kesepakatan dengan orangtua peserta didik dan pihak Madrasah ini akan diteruskan ke Kemenag Kab. Sinjai untuk dijadikan pedoman pemberlakuan 5 (lima) hari kerja.(FM?Arf)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default