Tellulimpoe (Humas Sinjai) – Bimbingan Perkawinan (Bimwin) merupakan syarat wajib yang harus diikuti oleh peserta calon pengantin (catin) sebelum melaksanakan akad pernikahan. Bimwin tersebut dihadiri oleh tujuh orang peserta catin yang bertempat di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Tellulimpoe mulai dari jam sembilan pagi sampai jam dua belas, Kamis (04/04/2024).

Pada kegiatan bimwin ini merupakan pelaksanaan bimwin terakhir di bulan ramadhan ini, materi bimwin disampaikan oleh salah seorang penghulu yakni Tajuddin Tahir. Dalam penyampaian materinya mengatakan :

“Kalian ini akan menjadi seorang pasangan suami istri yang kelak saling membutuhkan dan melengkapi, namun yang namanya kehidupan pernikahan tidak selamanya tenang dan bahgaia, sudah pasti akan ada ujiannya. sehingga yang kalian harus lakukan apabila menghadapi masalah tidak boleh saling melepas tangan tapi justru harus saling berpegang erat.Apabila salah satu pasangan ada yang emosi maka pasangan satunya tidak boleh juga menjadi api tapi harus jadi air, maknanya bila yang satunya marah maka yang lain diam saja. Intinya suami istri memliki hak dan kewajiban masing-masing, jadi penuhilah hak dan kewajiban kalian baik sebagai suami maupun sebagai istri” tuturnya.

Pelaksanaan bimwin ini sangat penting diikuti oleh para peserta calon pengantin, karena dengan bimwin ini peserta catin mendapatkan bekal ilmu pernikahan sebelum berumah tangga mulai dari materi psikologi keluarga, keluarga sakinah, dan manajemen konflik. Dengan harapan peserta catin dapat membina dan mewujudkan keluarga yang sakinah. (IR)