Makassar, (Kemenag Makassar)- Bertempat di Aula Indoor Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Rabu, 06 Agustus 2025, seksi Pendidikan Agama Islam melalui Pengawas Pendidikan Agama Islam tingkat menengah, melaksanakan kegiatan Sosialiasasi Kurikum Berbasis Cinta. Kegiatan dihadiri oleh sekitar 300 guru pendidikan agama Islam tingkat SMP, SMA dan SMK.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Irman, S.Ag., M.Si memberikan arahan dan pengenalan dasar mengenai Kurikulum berbasis cinta. Kurikulum berbasis cinta atau KBC bukanlah kurikulum baru untuk menggantikan kurikulum yang berjalan.

KBC adalah insersi yang akan diintegrasikan ke beberapa mata pelajaran. Sehingga penanaman karakter tidak hanya bertumpu pada mata pelajaran agama. 

Irman menyampaikan Panca Cinta yang harus diintegrasikan dan diimplementasikan ke dalam proses belajar mengajar. Demikian pula pada lingkungan sekolah serta di lingkungan tempat tinggal dan pergaulan anak di luar sekolah. Kelima panca cinta tersebut adalah; Cinta Allah dan Rasul, Cinta Ilmu Pengetahuan, Cinta diri dan sesama, Cinta Lingkungan dan Cinta tanah air. Kelima panca cinta itu sesungguhnya memiliki dasar yang kuat di dalam ajaran agama dalam menumbuhkan karakter atau akhlak mulia.

Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, Dr. Shaifullah Rusmin memberikan penguatan dan menyemangati para guru pendidikan agama Islam, bahwa di tangan merekalah bertumpu harapan melahirkan generasi emas di tahun 2045 dan Kurikulum Berbasis Cinta adalah instrumen melahirkan generasi yang toleran, inklusif, dan penuh kasih sayang untuk mewujudkan masyarakat yang harmonis dalam keberagaman.

 Sosialiasi KBC kemudian lebih gamblang disampaikan oleh Dr. Hasanuddin, pengawas pendidikan agama Islam menengah didampingi oleh seluruh penagwas PAI lingkup kemeterian Agama Kota Makassar.(Saifullah)