Lakukan Deteksi Dini Serta Pencegahan Pesan Dirjen Bimas

Kontributor

Jakarta (Humas Enrekang) Seleksi Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik (SPARK 2023) angkatan kedua telah memasuki tahap akhir yang ditandai dengan terpilihnya 50 orang Penyuluh dan Penghulu dari seluruh Indonesia dan sementara mengikuti bimbingan teknis yang dilaksanakan di Hotel Mercure Ancol Jakarta Utara mulai 8-11 Mei 2023.
Kegiatan Bimtek yang akan berlangsung selama empat hari dibuka secara langsung oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag RI Phil Kamaruddin Amin pada hari Senin 08/05/2023 pukul 20.00 waktu setempat di ballroom pantai gading Hotel Mercure Ancol Jakarta Utara.
Kamaruddin Amin dalam sambutannya mengatakan bahwa sebagai agen resolusi konflik, para Penyuluh dan Penghulu bukan hanya melakukan deteksi dini dan pencegahan munculnya konflik tetapi harus mampu memberikan solusi terhadap persoalan bangsa dan persoalan keagamaan, ujarnya.
Selanjutnya ia mengatakan bahwa sebagai agen resolusi konflik, Penyuluh agama dan Penghulu harus mampu menciptakan bagaimana menciptakan kondisi tetap kondusif dengan cara selalu mengupdate pengetahuan dan pemahaman dengan selalu belajar dan membaca realitas untuk mempertajam analisis sosl dan sensitivitas sosial, kata Dirjen Bimas.
Pembukaan bimtek peserta SPARK 2023 dihadiri Direktur Agama Islam dan Pembinaan Syariah Adib, Kasubdit BPK-PK Dedy Riyadi, Kasubdit Kemasjidan, Kasubdit Kepustakaan Kemenag RI dan 50 orang peserta SPARK 2023 dari seluruh Indonesia. (pat/bob)