3.503 PPPK Kemenag Sulsel Dilantik Menteri Agama RI, Kakanwil Tak Kuasa Menahan Haru

Kontributor

Makassar (Kemenag Sulsel) – Sebanyak 3.503 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan resmi dilantik hari ini, Senin, 26 Mei 2025, secara serentak melalui daring. Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar.
Dari jumlah tersebut,
sebanyak 56 orang PPPK yang bertugas di lingkungan Kanwil Kemenag Sulsel
mengikuti pelantikan secara langsung di aula Kanwil dan menerima Surat
Keputusan (SK) pengangkatan langsung dari Kakanwil yang dihadiri dan disaksikan
oleh seluruh Pejabat Eselon III lingkup Kanwil.
Kepala Kantor Wilayah
Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan
harapan besar terhadap para PPPK yang baru saja dilantik.
Pada hari ini, penantian
disertai perjuangan Panjang kita yang penuh dengan kesabaran dan keikhlasan
telah berbuah manis, SK PPPK sudah ditangan, selamat dan sukses buat semuanya,
ucap Kakanwil penuh haru
Dengan Mata Berkaca
Kaca dan suara yang tangis Bahagia yang tertahan, Ali yafid menyebut bahwa Pelantikan
ini bukan hanya pengakuan atas dedikasi Bapak/Ibu selama ini, tapi juga awal
dari tanggung jawab baru sebagai pelayan publik yang profesional,
berintegritas, dan menjadi teladan di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan
pentingnya menjaga disiplin, kinerja, serta semangat kebersamaan di antara
seluruh ASN maupun PPPK di lingkungan Kementerian Agama.
“Saya mohon sekali
lagi, tingkatkan kinerja, tegakkan nilai-nilai agama dalam tugas. Jangan
malas-malasan setelah dilantik. Kita harus tunjukkan bahwa PPPK juga mampu
menjadi contoh teladan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kakanwil
menekankan agar tidak ada perbedaan atau sekat antara ASN dan PPPK di
lingkungan Kemenag. Semuanya adalah satu keluarga besar yang mengabdi untuk
pelayanan umat.
“Jaga persatuan, jangan
ada pertengkaran. Tidak ada firqah-firqah. Kita semua satu. ASN, PPPK, semuanya
adalah bagian dari keluarga besar Kementerian Agama,” ujarnya.
Ingat dan camkan selalu
pesan Anregurutta Menteri Agama RI KH. Nasaruddin Umar di Sambutannya usai
Melantik tadi, bahwa menjadi ASN Kementerian Agama bukan hanya soal bekerja,
tapi juga soal mengabdi kepada negara, kepada umat, kepada lingkungan, dan
kepada Tuhan.
Anreguruttta Menag juga
mengingatkan agar para PPPK menjadi teladan yang mencerminkan nilai-nilai
kemanusiaan, keberagamaan, dan kepedulian ekologis.
“Di mata masyarakat,
ASN Kementerian Agama sering kali dipandang seperti malaikat. Karena kita
dikenal dari sisi putihnya—baik secara simbolik maupun peran. Maka jangan
sia-siakan kepercayaan itu. Jadilah panutan. Jadilah pelindung.
Pertanggungjawabkan amanah ini bukan hanya kepada negara, tapi kepada Tuhan dan
umat manusia.” ,” tegas Menteri Agama
Pelantikan ini merupakan hasil dari rangkaian proses seleksi yang panjang. Dimulai dari pendataan Non-ASN oleh BKN pada 2022, dari total 5.747 tenaga Non-ASN, sebanyak 3.510 mendaftar seleksi PPPK Tahap I tahun 2024. Setelah melalui berbagai tahapan seleksi, 3.503 peserta dinyatakan lulus dan ditetapkan sebagai PPPK.
Kakanwil juga harapkan
para PPPK yang baru saja dilantik dapat memberikan kontribusi nyata dalam
meningkatkan kualitas pelayanan Kementerian Agama khususnya di Sulawesi
Selatan. (Andy)