Watampone, Kemenag Bone - Herwati, Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang, kembali menunjukkan dedikasinya dalam memberikan pembinaan keagamaan kepada masyarakat. Usai melakukan absensi pulang, ia langsung bergerak menuju wilayah binaannya di Majelis Taklim Al Muhajirin BTN Pepabri, Kelurahan Masumpu, Senin (26/05/2025).

Kehadirannya di tengah-tengah jamaah majelis taklim disambut hangat oleh para ibu-ibu yang telah rutin mengikuti pembinaan. Dalam pertemuan kali ini, Herwati mengangkat tema tentang Asmaul Husna, yaitu nama-nama Allah SWT yang indah dan agung.

Herwati menjelaskan bahwa Asmaul Husna berjumlah 99 nama, dan setiap nama mencerminkan sifat-sifat kesempurnaan Allah SWT. Di antaranya seperti Ar-Rahman (Maha Pengasih), Al-Ghaffar (Maha Pengampun), dan Al-Hakim (Maha Bijaksana), yang semuanya menggambarkan keagungan dan keindahan sifat-sifat Ilahi.

Ia menekankan bahwa mengenal dan memahami Asmaul Husna bukan hanya sekadar hafalan, tetapi harus dibarengi dengan penghayatan dan pengamalan dalam kehidupan sehari-hari. “Dengan memahami makna dari setiap nama Allah, kita akan semakin dekat dengan-Nya dan terdorong untuk meneladani sifat-sifat tersebut dalam berinteraksi dengan sesama,” ujarnya.

Menurut Herwati, pengamalan Asmaul Husna memberikan banyak manfaat, baik secara spiritual maupun mental. Di tengah tantangan kehidupan, menyebut dan mengingat nama-nama Allah mampu menghadirkan ketenangan, memperkuat keimanan, serta menumbuhkan sikap sabar dan optimis.

Selain ceramah, Herwati juga mengajak peserta untuk mengulang bersama beberapa Asmaul Husna disertai penjelasan maknanya. Suasana menjadi lebih hidup dan interaktif, dengan semangat para ibu yang antusias menghafal dan berdiskusi.

Di akhir kegiatan, Herwati mengajak jamaah untuk menjadikan Asmaul Husna sebagai bagian dari dzikir harian. Ia berharap kegiatan ini dapat membentuk pribadi yang lebih bertakwa dan berakhlak mulia. Pembinaan pun ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh beliau dengan penuh khidmat. (Anha/Ahdi)