Daerah

Layanan Pencatatan Nikah: Bupati Pangkep Dukung Penuh Program Inovasi “Gas Nikah” Kemenag

Foto Kontributor
Humas Pangkep

Kontributor

Kamis, 23 Oktober 2025
...

Pangkep - (Kemenag Pangkep) - Bupati Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Muhammad Yusran Lalogau, menyatakan dukungan penuhnya terhadap rencana inovatif yang digagas oleh Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Pangkep, yaitu program "Gerakan Sadar Pencatata Nikah". Program ini dijadwalkan akan mulai dilaksanakan pada November 2025.

Pernyataan dukungan tersebut disampaikan usai pertemuan dengan Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Pangkep, dan APRI Kemenag Pangkep di Rumah Jabatan Bupati, Rabu (22/10).

Kepala Seksi Bimas Islam, H. Zulkifli, menjelaskan bahwa "Gas Nikah" merupakan akronim dari Gerakan Sadar Pencatatan Nikah. Program ini bertujuan untuk menegakkan kepatuhan terhadap ketentuan pencatatan pernikahan, memperkuat peran Kantor Urusan Agama dan fasilitator dalam pembinaan kesadaran hukum keluarga.

"Kami sangat bersyukur atas dukungan Bapak Bupati. Program “Gas Nikah” didesain untuk menjangkau masyarakat hingga ke pelosok dan memastikan setiap calon pengantin menertibkan praktik perkawinan yang tercatat serta dapat meningkatkan literasi perkawinan dan penguatan nilai keluarga bagi generasi muda,” jelas H. Zulkifli.

Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau, menyambut baik inisiatif ini. Menurut beliau, program "Gas Nikah" sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan penguatan ketahanan keluarga.

"Saya mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Seksi Bimas Islam Kemenag Pangkep. Program ini sangat bagus karena fokus pada peningkatan mutu layanan dasar masyarakat, yakni pernikahan," ujar Bupati.

Bupati menambahkan bahwa Pemkab siap mendukung kebutuhan teknis dan sosial program ini, terutama dalam hal sosialisasi dan sinergi dengan pemerintah kecamatan hingga tingkat desa.

"Pemkab Pangkep siap mendukung penuh, baik melalui koordinasi lintas sektor maupun fasilitas yang dibutuhkan. Harapannya, dengan adanya “Gas Nikah” ini, masyarakat Pangkep merasakan betul kehadiran negara dalam memfasilitasi pernikahan yang harmonis dan tercatat resmi," tutupnya.

Program "Gas Nikah" yang akan diluncurkan November 2025 mendatang akan melibatkan seluruh KUA di Pangkep dan berfokus pada efisiensi waktu, edukasi pranikah, dan peningkatan integritas petugas KUA, serta Bupati akan siap membantu kegiatan Nikah Massal yang akan berlangsung tahun depan. (rdtl)

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default