Makassar ( Kemenag Makassar)Pasca peluncuran resmi Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) oleh Nasaruddin Umar Menteri agama beberapa bulan lalu, MAN 3 kota Makassar menjadi pionir diadakannya Bimtek pendalaman materi kurikulum berbasis cinta (KBC) Diary petualangan panca cinta di Sulawesi Selatan, yang berlangsung selama dua hari Senin dan Selasa (27-28 oktober 2025) di Auditorium MAN 3 kota Makassar.

Kepala MAN, H Zulfikah Nur, yang membuka Bimtek ini menyampaikan pendalaman materi KBC kepada para guru yang telah ditunjuk sebagai role model KBC menjadi bagian dari langkah strategis madrasah dalam mengimplementasikan kurikulum yang baru dilaunching oleh Kementerian Agama RI tersebut.

Tegaskan Profesionalism

“Para guru role model memiliki peran sentral dalam menyemai nilai-nilai cinta dalam proses pembelajaran dan kehidupan sehari-hari di madrasah,”ungkapnya.

Kegiatan pendalaman materi ini diikuti oleh 40 peserta terpilih yang terdiri atas guru dan staf MAN 3 PK Kota Makassar. Sebagai bentuk komitmen terhadap peningkatan mutu pendidikan, kegiatan ini menjadi yang pertama kali diselenggarakan di Sulawesi Selatan, sekaligus menjadi momentum penting dalam mewujudkan pendidikan yang berbasis nilai, karakter, dan cinta kasih.

Selama dua hari pelaksanaan, Syamsuddin Rasyid, Sekretaris Jenderal Pokjawasmad Nasional, tampil sebagai narasumber utama. Beliau tidak hanya membawakan materi konseptual, tetapi juga mempraktikkan langsung penerapan nilai-nilai Kurikulum Berbasis Cinta dalam kehidupan nyata.

Salah satu bagian menarik dari kegiatan ini adalah praktik penerapan “Panca Cinta”, di mana peserta diajak mengimplementasikan setiap nilai cinta—termasuk Cinta Lingkungan yang dilakukan di luar ruangan sebagai bentuk pembelajaran kontekstual.

Dalam penutupan kegiatan, Kepala MAN 3 Kota Makassar, H. Zulfikah Nur, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh peserta atas dedikasi dan kesungguhan mereka.

“Jangan hanya disimpan dalam diri sendiri, tetapi sebarkan ilmu ini kepada rekan-rekan lainnya. Mari wujudkan cintamu kepada madrasah, insyaallah Madrasah akan menjadi lebih hebat dan maju sesuai dengan impian besar Kementeri Agama untuk Indonesia Emas 2045,” ujarnya penuh semangat.

H. Zulfikah Nur juga menambahkan bahwa akan ada gelombang kedua untuk kegiatan Pendalaman Materi Kurikulum Berbasis Cinta, yang akan memberikan kesempatan bagi guru dan staf MAN 3 Kota Makassar yang belum sempat bergabung pada pelaksanaan pertama.(Ansar)