Watampone, (Kemenag Bone) — Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Kabid Penmad) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Wahyuddin Hakim, hadir sebagai narasumber dalam kegiatan workshop yang diselenggarakan oleh MTsN 1 Bone. Kegiatan berlangsung di ruang guru MTsN 1 Bone dan diikuti oleh seluruh ASN madrasah tersebut yang berjumlah 145 orang.

Peserta tampak kompak mengenakan pakaian Dinas Harian Kementerian Agama, berupa kemeja putih dipadukan dengan celana atau rok hitam. Sementara peserta perempuan menggunakan jilbab hitam polos. Kekompakan dan kebersamaan para ASN menciptakan suasana yang rapi, tertib, dan penuh semangat sepanjang kegiatan.

Workshop didampingi oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Bone, Rahman, yang juga bertindak sebagai moderator. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya penguatan kapasitas ASN serta peningkatan kualitas layanan pendidikan di madrasah.

Sebelum memulai materinya, H. Wahyuddin Hakim menyampaikan pesan penting tentang peran strategis guru sebagai teladan moral di tengah masyarakat.

"Keteladanan moral penting hadir untuk semua guru, karena guru bukan hanya pengajar di kelas, tetapi juga panutan di lingkungan sekitarnya. Ketika guru menunjukkan integritas, kejujuran, dan kedisiplinan, maka nilai-nilai itu akan mudah tertanam pada siswa. Kita tidak bisa menuntut siswa disiplin, jika kita sebagai guru abai pada kedisiplinan. Dan satu hal yang perlu saya tekankan, jika ingin menjadi pemimpin, maka jadilah bawahan yang loyal terhadap pimpinan. Loyalitas adalah cermin karakter dan tanggung jawab dalam bekerja," ujarnya

Dalam kesempatan tersebut, Kepala MTsN 1 Bone, H. Ambo Asse, turut memberikan apresiasi atas kehadiran dan materi yang disampaikan oleh narasumber.

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas kehadiran Bapak Kabid. Materi yang beliau sampaikan sangat membekas, penuh muatan nilai moral dan motivasi kerja. Ini menjadi bekal penting bagi kami, khususnya ASN MTsN 1 Bone, untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas layanan,” tutur Kamad.

Karena jadwal yang padat, sesi tanya jawab tidak dibuka. Usai penyampaian materi, H. Wahyuddin Hakim langsung melanjutkan perjalanan dinasnya menuju Kabupaten Sinjai untuk menghadiri kegiatan berikutnya.

Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan narasumber, yang menandai penutupan acara dengan nuansa kebersamaan dan semangat berbenah demi kemajuan madrasah. (Ebah/Ahdi)