Pembinaan ASN Di KUA Bontomarannu, Jamil Berharap Penyuluh Lebih Profesional

Kontributor

Bontomarannu (Kemenag Gowa). ASN atau Aparat Sipil Negara adalah warga negara Indonesia yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi pemerintah dengan perjanjian kerja serta diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian.
Hal itu diungkapkan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Muhammad Jamil di KUA Bontomarannu, Kamis (3/7/2025).
Kasubbag mengatakan bahwa, kunjungan kali ini semata - mata untuk silaturahmi dengan para pegawai yang ada di Kabupaten Gowa.
Ia menyinggung salah satu Asta Aksi Kemenag Sulsel yakni Kemenag Go Green. Dengan adanya pemanasan global kita juga mencanangkan menanam pohon matoa di Madrasah, KUA atau rumah ASN Kemenag. Sehingga ciri khas pegawai Kemenag ada pohon matoanya sebagai simbol.
"Itu juga dilaksanakan oleh KUA, dimana ada program CSBA atau Catin Sedekah Bumi dan Al Qur'an," ujar mantan Kasi Penmad itu.
"Terkait kita sebagai Pegawai Negeri, ada 5 Budaya Kerja yang bukan hanya gerakannya saja yang dihafal, tapi budaya ini juga dilaksanakan. Misalnya, Integritas. Apa itu integritas, yaitu keselarasanantara hati dan perbuatan," jelas Kasubbag.
Berbicara Profesionalitas, terutama Penyuluh di era digital menjadi tantangan tersendiri saat ini. "Jangan sampai masyarakat lebih senang bertanya ke AI dibandingkan ke penyuluh. Apalagi penyuluh yang tidak kuasai teknologi dan kurang membaca. Jadi, Penyuluh harus update dan profesional, " pungkasnya.
Menyambung penjelasan Kasubbag, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Alim Bahri yang turut hadir mengatakan, matinya kepakaran saat ini menjadi perhatian dengan adanya teknologi yang ada. Saat ini banyak orang yang tiba - tiba jadi pakar.
"Inilah tantangan bagi kita agar masyarakat tetap menjadikan Kementerian Agama sebagai tempat bertanya oleh masyarakat, " tutur Alim.
Kedatangan Kasubbag TU dan rombongan, disambut oleh Kepala KUA Bontomarannu, Solihin. Solihin juga melaporkan jumlah pegawai yang ada di KUA Bontomarannu yang berjumlah 20 orang, terdiri dari Penghulu, Penyuluh Fungsional, Penyuluh PPPK, dan staf administrasi.(Ida/OH)