Pembukaan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Kabupaten Luwu Utara

Kontributor

Masamba, Humas Lutra — Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara resmi membuka pelaksanaan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 tingkat Kabupaten Luwu Utara untuk jenjang MI/Sederajat, MTs/Sederajat, dan MA/Sederajat. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kemenag Luwu Utara pada Senin (01/09).
Pelaksanaan OMI dijadwalkan berlangsung pada 2–5 September 2025 bertempat di MTsN Luwu Utara. Olimpiade ini diikuti oleh 349 peserta dari berbagai madrasah, terdiri atas 139 peserta jenjang Madrasah Aliyah (MA), 147 peserta jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 63 peserta jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI). Para peserta akan berkompetisi dalam berbagai bidang studi, di antaranya:
Jenjang MA: Biologi, Fisika, Kimia, Matematika, Ekonomi, dan Geografi.
Jenjang MTs: IPA, IPS, dan Matematika.
Jenjang MI: IPAS dan Matematika.
Pembukaan kegiatan secara resmi dilakukan oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Luwu Utara, Dr. H. M. Rusydi Hasyim. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan:
“Melalui Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) ini, kita berharap madrasah di Luwu Utara mampu menunjukkan kualitas terbaiknya. Kegiatan ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk mengangkat nama baik madrasah, memperlihatkan potensi serta prestasi para siswa, sekaligus mempersiapkan mereka untuk bersaing dan mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi.”
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Islam Kantor Kemenag Luwu Utara, Amiruddin, S.Pd.I, M.Pd.I, dalam kesempatan yang sama menekankan pentingnya semangat belajar dan sportivitas.
“Olimpiade ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang untuk meraih juara, tetapi juga sarana pembelajaran bagi seluruh peserta. Dari sini para siswa dapat menambah pengalaman, memperluas wawasan, serta meningkatkan daya juang dalam meraih prestasi,” ungkapnya.
Melalui Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI), diharapkan lahir generasi madrasah yang berprestasi, unggul dalam akademik, serta siap bersaing di tingkat yang lebih tinggi. Selain itu, ajang ini juga menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi antarmadrasah, menumbuhkan semangat sportivitas, dan memotivasi siswa untuk terus berinovasi serta mengembangkan diri sesuai dengan potensi yang dimiliki.