Penamatan Majelis Taklim Angkatan Ke II Tahun 2024 Di Sanrego

Kontributor

Kahu, (Humas Bone) - Majelis Taklim Desa Sanrego kembali menyelenggarakan penammatan angkatan kedua pada hari ini, di Masjid Nurur Rahman. Acara diawali dengan salawat dan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, menciptakan suasana yang khidmat dan penuh keberkahan, Rabu (27/02/2024).
Sambutan pertama datang dari Kepala Desa Sanrego, A. Malla, yang menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Imam Desa Sanrego atas terbentuknya Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dan berbagai kegiatan pengajian yang telah berhasil diselenggarakan di Desa Sanrego. Dalam sambutannya, A. Malla juga menghimbau agar iman dan kecintaan kepada agama dapat membimbing anak-anak untuk belajar barazanji, sebuah tradisi yang sangat dijunjung tinggi di Desa Sanrego.
Andi Supriadi, yang mewakili Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kahu, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi terhadap Imam Desa Sanrego yang dengan gigih meluangkan waktu setiap hari setelah shalat magrib untuk mengajar peserta majelis taklim. Sebagai harapan dari Andi Supriadi, penammatan ini tidak hanya menjadi akhir perjalanan, tetapi dapat terus berkembang dan menarik lebih banyak peserta, khususnya dari kalangan laki-laki.
Pengukuhan peserta penammatan dilaksanakan dengan penuh kekhidmatan, melibatkan penyematan mahkota dan pin oleh Perwakilan Kepala KUA Kecamatan Kahu, Kepala Desa Sanrego, serta Imam dan tokoh masyarakat Desa Sanrego.
Sebagai penutup acara, seluruh peserta menyanyikan lagu Asmaul Husna sebagai ungkapan syukur dan kekhusyukan. Sebelum momen penammatan secara simbolis, Imam Desa Sanrego memberikan beberapa pertanyaan kepada 22 peserta, dilanjutkan dengan penammatan Al-Quran melalui pembacaan Surah At-Takasur hingga Surah An-Nas.
Turut hadir dalam acara ini penyuluh agama Islam seperti A. Supriadi, Suardi, Muhammad Kasim, Lilis Irvania, serta Muhammad Yusuf. Kehadiran juga diperlihatkan oleh kepala dusun Desa Sanrego dan staf-stafnya, menciptakan keramaian dan kebersamaan dalam penammatan kali ini. Semoga, dengan penuh keberkahan, Majelis Taklim di Desa Sanrego terus menjadi sumber ilmu dan spiritualitas bagi masyarakatnya. (Yusuf/ahdi)