Daerah

Ribuan Warga Hadiri Dzikir Dan Tabligh Akbar, Peringati Hari Jadi Ke- 66 Kabupaten Luwu

Kamis, 03 Juli 2025
...

Belopa (Kemenag Luwu) Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati halaman Masjid Agung Belopa pada Selasa malam (1/7/2025), untuk mengikuti kegiatan Dzikir dan Tablik Akbar dalam rangka memperingati Hari Jadi ke- 66 Kabupaten Luwu. Antusisme warga terlihat dari penuhnya area acara sejak sore hari.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Luwu, H. Patahuddin, S.Ag bersama Wakil Bupati Muh. Dhevy Bijak Pawindu, SH, di dampingi Ketua TP-PKK Hj. Kurniah Patahuddin, A.Md., dan Ketua Bidang I TP-PKK, Nilasari Dhevy Bijak, SKM, Sekretaris Daerah Drs. H. Sulaiman, MM, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Luwu, unsur Forkopimda, para Kepala OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ribuan warga dari berbagai penjuru Kabupaten Luwu.

Dalam sambutannya, Bupati H. Patahuddin mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa bersyukur atas berbagai nikmat yang telah Allah SWT anugerahkan, mulai dari kedamaian, kesehatan, hingga pencapaian pembangunan di Kabupaten Luwu.

“Dzikir Akabar ini bukan sekadar seremoni, tetapi wujud syukur kita kepada Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya. Kita telah melalui banyak tantangan, suka dan duka, dan itu semua dapat kita lewati berkat pertolongan Allah dan kerja keras seluruh masyarakat Luwu,”ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya menjadi momen Hari Jadi Kabupaten Luwu sebagai refleksi diri. Menurutnya, pembangunan daerah tidak hanya bersifat fisik, tetapi juga harus diimbangi dengan pembangunan spiritual.

“Sesungguhnya kemajuan suatu daerah akan lebih bermakna jika dibarengi dengan keimanan, akhlak yang mulia, serta keberkahan dari Allah SWT,”tambahnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak seluruh peserta untuk memanjatkan doa memohon ampun, petunjuk, dan keberkahan agar Kabupaten Luwu senantiasa dalam keadaan damai, makmur, dan dipimpin oleh pemimpin yang amanah serta dicintai rakyatnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan dzikir dan doa yang dipandu langsung oleh Habib Mahmud Umar Al Hamid. Suasana semakin khusyuk saat ribuan jamaah bersama-sama memanjatkan doa, memohon ampunan serta keberkahan dari Allah SWT.

Setelah itu, tausiyah disampaikan oleh Ustadz H. Muh. Yusuf, S.Sos.I.,MA, yang mengangkat tema tentang peran istri dalam mendukung kinerja suami. Dalam ceramanya, beliau menekankan pentingnya keharmonisan rumah tangga dan bagaimana dukungan moral serta spiritual dari seorang istri dapat menjadi kunci keberhasilan suami.

“Saya tidak pernah terlalu kagum dengan seorang laki-laki hanya karena ia diberi amanah sebagai pejabat. Bagi saya, ukuran kehebatan seorang suami bukan semata dari jabatannya, tetapi dari keberadaan seorang istri hebat di sisinya.

Lihatlah tokoh-tokoh besar dunia. Soeharto, pemimpin dengan tangan besi yang pernah menjadi orang nomor satu di Indonesia, akhirnya lengser ketika Ibu Tien tidak lagi mendampingi. BJ Habibie, sosok jenius dan penuh prestasi, mengalami kehampaan dan kehilangan arah setelah kepergian Ibu Ainun. Bahkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), seorang jenderal dan presiden dua periode, tampak goyah dalam mengalami keputusan politik setelah wafatnya Ibu Ani.

Mereka semua adalah pria hebat. Namun kepergian istri-istri mereka menjadi titik balik yang menunjukkan betapa pentingya peran seorang istri dalam kehidupan dan kesuksesan seorang suami.” Isl/Um.

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default