Makassar, (Kemenag Sulsel) – Pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap kedua untuk formasi Kementerian Agama (Kemenag) resmi dimulai hari ini, Jum’at, 25 April 2025. Seleksi ini dilaksanakan di Kantor Regional IV Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar. 

Memasuki hari pertama pelaksanaan, sebanyak 90 peserta dari formasi Kemenag mengikuti ujian pada sesi kedua. Suasana terlihat tertib dan kondusif pada siang hari ini. Setiap peserta menjalani proses seleksi yang ketat dan berlapis, mulai dari registrasi dan pemberian PIN, penitipan barang, pemeriksaan keamanan menggunakan body scanner dan metal detektor, hingga masuk ke ruang steril sebelum akhirnya menempati tempat ujian.

Waktu ujian yang diberikan kepada peserta adalah 90 menit, dengan materi yang menguji berbagai aspek kompetensi dasar dan teknis sesuai dengan formasi yang dilamar.

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, H. Aminuddin, hadir langsung di lokasi untuk memantau jalannya seleksi. Ia didampingi oleh Tim Pemantau dari Biro SDM Kemenag RI. Kehadiran mereka menjadi bentuk komitmen Kemenag dalam menjamin pelaksanaan seleksi berlangsung objektif, transparan, dan sesuai prosedur.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh tahapan seleksi berjalan sesuai dengan standar operasional prosedur yang telah ditetapkan, serta memberikan kenyamanan bagi peserta,” ujar Aminuddin saat ditemui di sela-sela kegiatan pemantauan.

Proses seleksi kali ini melibatkan sinergi lintas lembaga. Selain tim dari SDM Kanwil Kemenag Sulsel, turut terlibat pula unsur dari UIN Alauddin Makassar, IAIN Parepare, IAIN Bone, Balai Litbang Makassar, Balai Diklat Keagamaan Makassar, dan Kementerian Kesehatan.

Salah satu panitia pelaksana, Andis, menjelaskan bahwa pelaksanaan seleksi dibagi dalam dua sesi. “Sesi pertama dimulai pukul 06.30 hingga 08.00 WITA, diikuti oleh peserta dari formasi Kementerian Kesehatan. Sedangkan sesi kedua dimulai pukul 13.00 hingga 14.30 WITA, diikuti oleh peserta gabungan dari Kemenag Sulsel dan Kemenkes,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Tim SDM Kanwil Kemenag Sulsel, H. Sofyan Ahmad, menegaskan bahwa seluruh panitia telah dibekali dengan pelatihan dan arahan teknis agar dapat menjalankan tugas secara profesional. “Kami memastikan semua peserta mendapat pelayanan terbaik, mulai dari kedatangan hingga selesai mengikuti ujian. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjaga integritas dan kualitas seleksi ASN,” tandasnya.

Seleksi PPPK tahap kedua ini menjadi bagian dari rangkaian rekrutmen nasional yang diharapkan mampu memperkuat kinerja instansi pemerintah, khususnya dalam bidang keagamaan. Para peserta diharapkan dapat mengikuti proses ini dengan baik dan menjaga semangat kompetitif yang sehat hingga akhir tahapan seleksi.