Bontomarannu (Kemenag Gowa). Keberkahan dan semangat terus mengiringi perjalanan para santri dalam menuntaskan hafalan Al-Qur’an. Pada Jumat (16/5/2025), tiga santri Pondok Pesantren Tahfiz Qur’an (PPTQ) An Nail Gowa berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz. 

Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan seluruh warga pondok dan keluarganya namun juga menjadi bukti bahwa ketekunan dan kerja keras dalam menghafal al Qur'an akhirnya membuahkan hasil dengan berhasilnya mereka menuntaskan hafalan 30 juz.

Kepala Bagian Tahfiz PPTQ An Nail Gowa, Muh. Syakir, kepada Humas Pondok melaporkan bahwa terdapat 3 santri yang berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz hari ini pada waktu yang hampir bersamaan. 

Ia menyampaikan rasa syukur atas pencapaian luar biasa ini. Menurutnya, bahwa kesuksesan para santri adalah hasil dari disiplin yang kuat serta bimbingan yang terus-menerus dari para muhaffiz. "Ketiga santri ini telah melalui proses yang tidak mudah. Dengan kesabaran, keistiqamahan, dan dukungan dari semua pihak, mereka akhirnya sampai pada tahap ini," ujarnya.

Salah satu muhaffiz yang membina dan membimbing santri dalam menyelesaikan hafalan, Muh. Suriyanton, turut memberikan ucapan selamat atas pencapaian para santri. Menurutnya, kesuksesan dalam menyelesaikan hafalan bukan sekadar mengingat ayat, tetapi juga memahami makna dan mengamalkan ajaran yang terkandung di dalamnya. 

"Kami selalu berpesan agar hafalan ini bukan sekadar angka, tetapi menjadi bekal kehidupan mereka ke depan, selamat untuk kalian dan semoga berkah," tuturnya penuh semangat.

Sementara itu, salah satu santri yang berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz, Ahmad Zaky Imani saat ditemui oleh Humas Pondok ia mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas pencapaiannya. 

"Ini adalah impian yang sudah lama saya perjuangkan. Semoga hafalan ini tetap terjaga dan bisa membawa manfaat, tidak hanya bagi saya tetapi juga bagi umat," katanya.

Direktur PPTQ An Nail Gowa, Ahmad Aliudin, juga memberikan apresiasi atas perjuangan ketiga santri tersebut. Ia menegaskan bahwa PPTQ An Nail Gowa selalu berkomitmen dalam mencetak generasi penghafal Qur’an yang tidak hanya hafal, tetapi juga memiliki akhlak mulia. "Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk terus bersemangat dalam menghafal Al-Qur’an," tambahnya.

Adapun tiga santri PPTQ An Nail Gowa yang telah menuntaskan hafalan 30 juz adalah :

1. Ahmad Zaky Imani (Santri Kelas XII Ulya, anak dari Bapak Samsurnasir dan Ibu Nurhajar Yusuf);

2. Muhammad Syahirul (Santri Kelas XII Ulya, anak dari Bapak Gusman dan Ibu Syamsinar);

3. Muhammad Dzaky (Santri Kelas X Ulya, anak dari Bapak Hamka dan Ibu Khaeriyah).

Perjalanan menghafal Al-Qur’an tentu bukan hal mudah. Dibutuhkan ketekunan, kesabaran, dan kedisiplinan tinggi. Para santri yang telah menyelesaikan hafalan 30 juz tidak hanya menunjukkan kemampuan intelektual, tetapi juga kesungguhan dalam menjaga kemurnian ayat-ayat suci.

Keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi santri lainnya untuk terus berusaha mencapai target hafalan. Dengan adanya pendampingan dari para muhaffiz dan lingkungan yang kondusif, diharapkan akan semakin banyak santri yang mampu menyelesaikan hafalan 30 juz di masa mendatang.

Dengan bertambahnya jumlah penghafal Al-Qur’an, diharapkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya semakin tertanam dalam kehidupan sehari-hari. Momen ini menjadi bukti bahwa dengan tekad yang kuat, doa, dan usaha yang konsisten, pencapaian besar bisa diraih.

Semoga ketiga santri yang telah menuntaskan hafalan 30 juz ini selalu diberikan keberkahan dalam menjaga hafalannya, serta mampu menebarkan manfaat bagi masyarakat luas. (NS/OH)