Pangkajene (Kemenag Sidrap) - MTs Negeri 2 Sidenreng Rappang secara resmi melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun Pelajaran 2025/2026. Pada hari pertama, pelaksanaan ANBK dimulai sesi pertama pukul 07.30 hingga 09.30 WITA dan sesi kedua 10.30 hingga 12.40 bertempat di Laboratorium Komputer MTsN 2 Sidrap, Senin (25/08/25).
Sebanyak 45 peserta didik terpilih mengikuti asesmen ini dengan rincian sesi satu sebanyak 23 peserta, sesi kedua 22 orang dan 2 orang cadangan. Pelaksanaan ANBK terbagi dalam beberapa sesi dengan pengawasan ketat dari pengawas sesuai prosedur pelaksanaan ANBK yang telah ditetapkan.
Kepala Madrasah Harsono hadir langsung memberikan apresiasi serta semangat kepada seluruh peserta. Dalam arahannya, kepala madrasah menegaskan bahwa ANBK bukan sekedar ujian, melainkan sarana penting untuk mengukur mutu pendidikan di madrasah.
“Kami sangat bangga dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang telah berjuang dengan sungguh-sungguh. ANBK adalah langkah bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing madrasah kita,” ujarnya.
Waka Kurikulum MTsN 2 Sidrap Nuriyah Halim menyampaikan bahwa ANBK ini menjadi salah satu indikator dan bahan evaluasi penting untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan ke depan.
“Kami berharap para peserta melaksanakan asesmen dengan tenang, jujur, dan penuh tanggung jawab. Hasil ANBK ini akan menjadi bahan evaluasi penting bagi pengembangan kurikulum dan pembelajaran di madrasah,” jelasnya.
Sementara itu, proktor Madrasah Hakim menambahkan bahwa persiapan pelaksanaan ANBK sudah dilakukan jauh hari, termasuk simulasi dan pemantapan teknis.
“Alhamdulillah, pelaksanaan hari pertama berjalan lancar tanpa kendala teknis yang berarti. Kami memastikan semua sarana, jaringan, dan perangkat dalam kondisi siap agar peserta dapat mengerjakan soal dengan nyaman,” ujarnya.
Secara umum, pelaksanaan ANBK hari pertama di MTsN 2 Sidrap berjalan tertib, lancar, dan sesuai dengan standar operasional. Diharapkan, semangat peserta didik tetap terjaga hingga hari terakhir pelaksanaan sehingga hasil yang diperoleh benar-benar maksimal dan bermanfaat bagi peningkatan mutu pendidikan.(Aqsha/Ww)