Watampone, (Kemenag Bone) - Dua orang Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Dua Boccoe turut serta dalam kegiatan Pembinaan Dai Daiyah dan Pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Majelis Taklim tingkat Kabupaten Bone. Acara penting ini diselenggarakan oleh Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone pada hari Kamis, 15 Mei 2025.

Kegiatan yang bertemakan "Pembinaan Dai Daiyah dan Pengukuhan Kelompok Kerja (Pokja) Majelis Taklim (MT) Kabupaten Bone" ini berlangsung di Aula Lantai 2 Kantor Kemenag Bone. Selain dihadiri oleh utusan peserta Dai Daiyah dari berbagai KUA, acara ini juga dihadiri oleh para pengurus Pokja Majelis Taklim Kemenag Bone.

Pelaksanaan kegiatan ini merupakan upaya Bimas Islam Kemenag Bone dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas para Dai dan Daiyah di wilayah Kabupaten Bone. Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Bone, Abd. Rafik, menyampaikan bahwa benteng Majelis Taklim dimulai dari rumah tangga. Beliau menekankan pentingnya Majelis Taklim sebagai wahana dan sarana untuk berbagi ilmu agama.

Lebih lanjut, Kakankemenag Bone berharap agar setiap Dai dan Daiyah dapat menjadi uswah hasanah atau teladan yang baik. Beliau juga mengingatkan pentingnya memulai segala pekerjaan dan dakwah dengan niat yang suci.

H. Bakri, Ketua Tim Pokja Majelis Taklim Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, hadir sebagai pemateri dalam kegiatan pembinaan ini. Beliau memberikan pembinaan yang mendalam baik kepada para Dai Daiyah maupun kepada pengurus Pokja Majelis Taklim. Materi yang disampaikan diharapkan dapat memperkaya pengetahuan dan keterampilan para peserta dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka di masyarakat.

Dua perwakilan dari KUA Dua Boccoe yang turut hadir dalam kegiatan ini adalah Muh. Ashar, yang merupakan pengurus Pokja Majelis Taklim, dan Burhanuddin, yang mengikuti pembinaan sebagai utusan Dai. Keikutsertaan keduanya diharapkan dapat membawa manfaat dan semangat baru dalam pembinaan umat di wilayah Kecamatan Dua Boccoe.

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara Kemenag Bone, para Dai Daiyah, dan pengurus Majelis Taklim dalam upaya meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai agama Islam di tengah masyarakat Kabupaten Bone. Dengan pembinaan yang berkelanjutan dan penguatan kelembagaan Majelis Taklim, diharapkan peran serta Dai Daiyah dalam membimbing umat akan semakin optimal. (Ashar/Ahdi)