Maros (Humas Maros)-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kabupaten Maros menggelar sosialisasi nilai anti korupsi melalui program Kusemai. Acara berlangsung di kantin DWP Kemenag Maros, Rabu (18/10/2023).

Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel, Ny. Hj. Heni Suwardani Khaeroni bersama ibu Kabag TU Ny. Hj. Saidah Ali Yafid, dan didampingi Ketua DWP Kemenag Maros Ny. Hj. Wahidah Duduk Muhammad, dalam arahan menyampaikan peran penting anggota DWP dalam mendukung karir dan sekaligus mengingatkan suami agar menjauhi perilaku yang bisa mengarah ke tindakan korupsi.

“Anggota DWP, kalau pakai seragam, jangan pakai perhiasan rempong. Seragamnya itu, jam tangan, sepatu dan tas hitam dengan Pin DWP. Anggota DWP harus berani sederhana. Itu juga bagian dari menjunjung tinggi harkat suami. Nanti suami bisa malu, kalau kita terlalu rempong.

“Anggota DWP harus paham program Kusemai nilai, supaya tidak salah menyampaikan. Kemudian, menanamkan dan memupuk nilai dan perilaku anti korupsi dimulai dari keluarga sendiri. Jadi dalam keluarga sendiri dulu.

“Pertama jujur, kalau sudah berani jujur ikhlas. Perilaku ini harus ditunjukkan. Harus kita bina ke anak cucu kita, karena jujur itu efeknya 20-30 tahun yang akan datang. Jujur itu enak. Namun, perlu ikhtiar serta doa. Semua melalui proses,” jelasnya di hadapan anggota DWP Kemenag Maros.

Kemudian, Ny. Heni Suwardani, menyampaikan pentingnya mengelola keuangan keluarga. “Jangan memiliki keinginan yang tidak sesuai dengan kemampuan ekonomi keluarga. Karena, bisa saja berdampak pada kinerja suami kita. Dan jangan mencampuri pekerjaan suami yang bukan menjadi ranah kita sebagai istri.”

Pesan bagi keluarga ASN untuk hidup sederhana dan tidak pemer juga disampaikan Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel. “Ayo kita bantu yatim-piatu, tetangga. Kita jangan suka pamer, karena bisa saja menimbulkan kecemburuan kepada tetangga. Yang baik itu, kita harus lebih banyak bersedekah.”

Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros, H. Muhammad, mengucapkan rasa bahagia, atas kedatangan Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel beserta rombongan.

“Terima kasih, kami semakin tenteram di Maros, hubungan kerja juga berjalan dengan baik. Hubungan kami dengan Pemkab Maros juga semakin sinergis, kami tidak dianaktirikan, semua saling mendukung. Semua ini, atas bimbingan Pak Kanwil dan Pak Kabag. Bimbing kami. Sekedar informasi, DWP Kemenag Maros juga melakukan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan.”

“Mohon bimbingan dan arahan, untuk lebih sinergi, lebih harmonisasi. Sekali lagi, terima kasih atas kedatangannya. Semoga lebih mempererat kebersamaan kita, terutama di Kemenag Kabupaten Maros.”

Acara kemudian ditutup dengan game ‘Ku Semai Nilai’ yang merupakan akronim dari Kutanam Sembilan Nilai: jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, disiplin, adil, dan peduli serta kerja keras,

Game ini edukatif dan menumbuhkan kreativitas. Tujuannya, untuk mengajarkan nilai-nilai integritas yang bermula dari keluarga.

Saat permainan berlangsung, peserta diarahkan aktif, menjawab pertanyaan situasi kehidupan sehari-hari yang memerlukan keputusan berdasarkan nilai-nilai integritas. Melalui proses permainan, para peserta diharapkan dapat memahami dan menginternalisasi nilai-nilai tersebut dengan lebih baik. (Ulya)