Daerah

Jumat Berkah Bersama Al-Qur’an: Penyuluh KUA Cempa Hidupkan Masjid Nurul Falah Di Kampung Wakka

Foto Kontributor
WAHYUDDIN

Kontributor

Sabtu, 05 Juli 2025
...

Tadang Palie, (Kemenag Pinrang) - Udara sejuk menyelimuti Kampung Wakka, Desa Tadang Palie, Kecamatan Cempa, saat lantunan ayat suci Al-Qur’an menggema dari dalam Masjid Nurul Falah. Di siang hari yang penuh berkah itu, tepat pukul 14.00 Wita, Jum’at (04/07/2025) puluhan anak-anak tampak antusias mengikuti kegiatan belajar mengaji yang dibimbing langsung Ustadzah Maswati, Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Cempa.

Dengan penuh kesabaran dan kelembutan, Ustadzah Maswati mengajarkan huruf hijaiyah, membaca Al-Qur’an dengan metode Qira’ah, serta memperbaiki bacaan surah-surah pendek anak-anak. Kegiatan ini menjadi bagian dari program penyuluhan langsung ke masyarakat, khususnya untuk menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sejak usia dini.

Plt. Kepala KUA Kecamatan Cempa, H. Muh. Zuhri, memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. Ia menilai, kehadiran penyuluh agama di tengah masyarakat adalah bukti konkret dari peran aktif Kementerian Agama dalam pembinaan umat. “Kegiatan ini adalah bentuk nyata kehadiran Kementerian Agama di tengah masyarakat. Kami tidak hanya melayani dari balik meja kantor, tetapi juga hadir langsung membina umat di masjid-masjid. Apa yang dilakukan Bu Maswati adalah teladan bagi semua,” ujar Zuhri.

Antusiasme anak-anak menjadi pemandangan yang mengharukan. Mereka duduk rapi bersila, memperhatikan setiap instruksi, dan bersemangat saat mengeja huruf demi huruf. Tak hanya mengaji, Ustadzah Maswati juga menyisipkan pesan-pesan moral seperti pentingnya berwudhu dengan benar, menjaga akhlak, dan berbakti kepada orang tua.

“Kami ingin anak-anak tumbuh bukan hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia. Masjid adalah tempat terbaik untuk memulainya,” ungkap Ustadzah Maswati dengan penuh harap.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pengurus Masjid Nurul Falah dan para orang tua santri-santriwati. Salah satu tokoh masyarakat, Ustadz Darmawan, mengaku sangat bersyukur dengan adanya kegiatan tersebut. “Sudah lama kami ingin ada pembinaan rutin seperti ini. Alhamdulillah, sekarang Masjid Nurul Falah jadi lebih hidup, apalagi dengan hadirnya anak-anak. Ini seperti menghidupkan kembali semangat keislaman di kampung kami,” ujarnya penuh haru.

KUA Kecamatan Cempa sendiri terus berkomitmen memperluas jangkauan pembinaan keagamaan, khususnya untuk generasi muda, sebagai bekal dalam menghadapi tantangan zaman dengan pondasi iman yang kuat. Sinergi antara penyuluh, masyarakat, dan masjid menjadi kunci keberhasilan gerakan kecil namun berdampak besar ini.

Semoga dari langkah sederhana di Masjid Nurul Falah, cahaya Al-Qur’an terus menyinari kampung-kampung pelosok Kecamatan Cempa, membentuk generasi Qur’ani yang berilmu dan berakhlak mulia. (Fathur)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default