Bantaeng (Kemenag Bantaeng) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, H. Muh. Ahmad Jailani, S.Ag., MA, didampingi Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Dr. Salam, S.Ag., S.Pd., M.Pd., menghadiri sekaligus membuka Konferensi Cabang PGRI Cabang Khusus Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng Masa Bhakti 2025–2030.

Kegiatan yang mengangkat tema “Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas” ini digelar pada Selasa, 12 Agustus 2025 di Gedung PGRI Kabupaten Bantaeng.

Ketua PGRI Cabang Khusus Kemenag Bantaeng, Muh. Arief Pither, S.Ag., MM., M.Pd., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran sekaligus pembukaan resmi oleh Kakan Kemenag Bantaeng. Ia juga menyampaikan bahwa konferensi ini menjadi momentum untuk memilih pengurus baru yang akan memimpin organisasi lima tahun ke depan.

Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng, Drs. Samsud Samad, MM, menekankan pentingnya menjaga soliditas organisasi, memperjuangkan kesejahteraan guru, serta meningkatkan kompetensi pendidik. Ia juga mengajak para guru untuk berperan aktif dalam mendidik generasi muda menuju Indonesia Emas.

Dalam arahannya, Kakan Kemenag Bantaeng menyampaikan bahwa saat ini dunia memasuki era post-truth. Oleh karena itu, para guru perlu mendidik anak-anak dengan sebaik-baiknya agar tidak terbawa arus negatif di tengah pesatnya perkembangan teknologi.

Beliau juga menegaskan pesan Menteri Agama RI terkait Kurikulum Berbasis Cinta yang berlaku untuk semua. “Hidup tanpa cinta akan terasa hambar. Guru tidak akan mampu mengajar dengan baik tanpa diiringi cinta, karena di dalam cinta banyak hal baik. Jika ada spirit cinta kasih, seberat apa pun tantangan pasti bisa dihadapi,” ungkapnya.

Kakan Kemenag Bantaeng menjelaskan bahwa inti dari Kurikulum Berbasis Cinta adalah mencintai Tuhan, sesama (guru, orang tua, teman, tanpa memandang latar belakang), lingkungan, dan tanah air. Ia juga mengingatkan program Ekoteologi yang dicanangkan Menteri Agama untuk menumbuhkan kecintaan terhadap lingkungan agar bisa terus digalakkan.

Beliau mengapresiasi Ketua PGRI Cabang Khusus Kemenag Bantaeng beserta jajaran atas terselenggaranya konferensi ini. Ia berharap para guru mampu menyiapkan anak didik untuk menyongsong Indonesia Emas 2045, menjauhkannya dari pengaruh negatif, serta memilih pemimpin PGRI yang dapat membawa organisasi menjadi lebih baik dan berkolaborasi dengan berbagai pihak.

Di akhir sambutannya, Kakan Kemenag Bantaeng juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ketua PGRI Kabupaten Bantaeng serta seluruh pengurus PGRI Cabang Khusus Kemenag Bantaeng yang terus mendukung program-program Kementerian Agama RI. (MSD)