Daerah

Kakankemenag Kota Makassar: “Madrasah Harus Terus Cari Peluang Kompetisi”

Foto Kontributor
Muhammad Imran

Kontributor

Kamis, 25 September 2025
...

Makassar (Kemenag Makassar) – Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Kota Makassar resmi ditutup dengan penyerahan penghargaan kepada para juara sekaligus pelepasan kontingen Kota Makassar yang akan berlaga di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Acara penutupan berlangsung di Lapangan Indoor Kementerian Agama Kota Makassar, Rabu (24/9/2025).


Kegiatan ini dihadiri Kepala Kantor Kemenag Kota Makassar, H. Irman, yang secara resmi melepas kontingen OMI Kota Makassar, didampingi Kasi Pendidikan Madrasah, Suedi, S.Pd.I., Ketua Panitia OMI, Kaharuddin, jajaran panitia, kepala madrasah negeri se-Kota Makassar, pengawas, para pendamping, serta siswa-siswi juara OMI tingkat kota.


Ketua Komite OMI Kota Makassar, Kaharuddin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi.

“Alhamdulillah, pelaksanaan OMI tingkat Kota Makassar berjalan baik berkat kerja sama kita semua. Saya berharap para peserta tetap semangat belajar karena perjalanan masih panjang. Kita akan menghadapi kompetisi tingkat provinsi, semoga bisa mengharumkan nama Kota Makassar,” ungkapnya.


Sementara itu, Kasi Penmad Kemenag Kota Makassar, Suedi, menjelaskan teknis pelaksanaan tingkat provinsi.

“Pembukaan OMI tingkat Provinsi Sulawesi Selatan akan digelar di Aula Kanwil Kemenag Sulsel. Untuk Kota Makassar, peserta dan pendamping akan hadir langsung, sementara kabupaten/kota lain sebagian mengikuti secara daring. Kompetisi akan berlangsung pada 2–3 Oktober 2025 di MAN 2 Kota Makassar dan MTsN 1 Kota Makassar,” jelasnya.


Kakankemenag Kota Makassar, H. Irman, dalam arahannya berpesan agar seluruh peserta mendapat bimbingan maksimal dari para pendamping, kepala madrasah, dan pengawas.

“Beberapa hari lagi anak-anakku akan mewakili Kota Makassar ke tingkat provinsi. Saya minta para pendamping, kepala madrasah, dan pengawas benar-benar memberikan bimbingan dan dukungan penuh. Mudah-mudahan kita bisa menjadi yang terbaik di Sulawesi Selatan,” ujarnya.


Ia juga menekankan pentingnya madrasah aktif mencari ruang kompetisi bagi peserta didiknya.

“Kita tidak boleh berhenti pada pembelajaran harian saja. Madrasah harus terus mencari peluang kompetisi agar anak-anak kita berkembang. Kompetisi seperti OMI adalah sarana membentuk generasi madrasah yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing,” tambahnya.


Acara diakhiri dengan pelepasan resmi kontingen Kota Makassar oleh Kakankemenag kepada Kasi Penmad yang akan mendampingi peserta selama pelaksanaan OMI tingkat Provinsi.

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default