Kasi PAI Bone: Kurikulum Merdeka Menjadikan Guru Berkualitas

Kontributor

Panyula, (Humas Bone) - Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (Kasi PAI) Taufiq Raden menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada kegiatan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kecamatan Telanete Riattang Timur yang dipusatkan di SD Inp. 3/77 Panyula. Kamis (7/12/2023).
Hadir Pengawas PAI Kec. Tanete Riattang Timur St. Saenab, Kepala UPT SD Inpres 3/77 Panyula Hasan, Ketua KKG Kec. Tanete Riattang Timur, Operator SIAGA Firdaus Operator Emis PAI Edi dan dihadiri para guru PAI se-Kecamatan Tanete Riattang Timur.
Kepala UPT SD Inpres 3/77 Panyula dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Seksi PAI yang mana dalam kesibukannya masih dapat menyempatkan hadir ditempat tersebut.
"Selanjutnya di sekolah ini kami laporkan ada salah satu guru PAI memasuki masa purna bakti dan Alhamdulillah jauh-jauh hari sudah persiapkan kader, sehingga Pendidikan Agama Islam tetap berlanjut," jelas Hasan.
Lanjutnya, "Barangkali inilah KKG yang paling aktif dan paling tepat waktu. Sehingga kuantitas sangat bagus. Olehnya itu kami berharap kualitas juga ditingkatkan, supaya anak-anak kita bisa menerima kurikulum yang baru," harapnya.
Kasi PAI dalam sambutannya, mengucapkan rasa syukur atas pelaksanaan KKG yang terkesan tertib dan tentram.
"Alhamdulillah tentu kita merasa sejuk, dengan dimulainya tadi kegiatan dengan surah alfatihah, sehingga dengan berkat surah alfatihah, Allah Membuka pintu-pintu kebaikan dan menutup pintu keburukan," ungkap Taufiq Raden.
Menurutnya, melalui Guru PAI ini dengan memberikan pemahaman Agama sehingga menghasilkan anak yang bermoral.
"Alhamdulillah sudah ke 3 kalinya kami ke sini dapat kami pastikan bahwa sekolah ini merupakan salah satu sekolah teladan. Terima kasih banyak atas fasilitas yang telah diberikan," ucapnya.
Kasi PAI menjelaskan bahwa, implementasi Kurikulum Merdeka yang merupakan dari dampak Covid 19, dikurikulum ini yang diharapkan adalah kualitas seorang guru dalam menjalankan kompetensinya. Salah satu yang berperan yaitu seni dalam mengajar. Sehingga dalam menghadapi tantangan saat ini yaitu meningkatkan kualitas.
Dengan pembiasaan seperti pembacaan Alquran setiap memulai pembelajaran di kelas sehingga dapat menjadi karakter dan dapat dilanjutkan ketika di rumah.
Di era Saat ini tentunya kita telah mengetahui betapa pentingnya IT, Apapun yang kita butuhkan dapat kita peroleh dari Google, tergantung dari kita saja dapat mengaplikasikan dan mempraktikannya di kelas.
Olehnya itu kata Kasi PAI, jangan berhenti belajar tingkatkan kompetensinya, karena dari situlah dapat meningkat kualitas kita, sehingga indikator-indikator pendidikan tersampaikan kepada siswa-siswa kita. (Hamid/ahdi)