Watampone, Kemenag Bone - Kepala KUA Kecamatan Tanete Riattang, H. Firman bersama Penghulu KUA Tanete Riattang, Sultan Saifuddin turut hadir pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Bimas Islam Tahun 2025. Kegiatan ini digelar oleh Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Sulsel dengan mengusung tema “Meningkatkan Peran Bimas Islam dalam Mewujudkan Layanan Keagamaan yang Berdampak” dan berlangsung di Aula MAN 1 Bone, Selasa (26/08/2025).

Rakor ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, didampingi Kabid Urais, H. Abdul Gaffar, serta para ketua tim bidang Urais bersama stafnya. Kehadiran jajaran pimpinan tersebut memberikan semangat tersendiri bagi peserta yang datang dari berbagai kabupaten.

Turut hadir pula Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone, H. Abdul Rafik, didampingi Kasubag TU dan Kasi Bimas Islam Kemenag Bone. Kehadiran pimpinan Kemenag Bone beserta jajarannya semakin menegaskan pentingnya Rakor ini sebagai momentum sinergi layanan keagamaan dari pusat hingga daerah.

Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari tiga kabupaten, yaitu Bone, Soppeng, dan Wajo. Para peserta merupakan kepala KUA dan penghulu yang menjadi ujung tombak pelayanan keagamaan di tengah masyarakat. Rakor ini menjadi wadah silaturahmi sekaligus forum diskusi untuk memperkuat sinergi dalam layanan keagamaan.

Dalam sambutannya, H. Ali Yafid menekankan pentingnya memperkuat tiga hal utama, karakter, keteladanan, dan penguasan digital. Karakter menyangkut sikap empati danintegritasyang harus melekat pada diri kita. Keteladanan berarti apa yang kita sampaikan harus selaras dengan apa yang kita kerjakan. Dan pentingnya digitalisasi layanan keagamaan agar masyarakat bisa mengakses pelayanan dari rumah tanpa harus datang ke kantor.

Senada dengan itu, H. Abdul Gaffar menambahkan bahwa Rakor Bimas Islam ini merupakan tindak lanjut dari rapat kordinasi tingkat nasional. Ia berharap Rakor ini dapat melahirkan nuansa baru dalam peningkatan layanan keagamaan yang berbasis data dan berdampak nyata bagi masyarakat.

Kepala KUA Tanete Riattang, H. Firman menyampaikan bahwa keikutsertaannya bersama penghulu KUA merupakan wujud komitmen dalam mendukung peningkatan kualitas layanan keagamaan. Ia berharap hasil rakor ini dapat diimplementasikan dengan baik dalam pelayanan di KUA Tanete Riattang.

Dengan berlangsungnya Rakor ini, diharapkan kolaborasi Bimas Islam di tingkat provinsi hingga kecamatan semakin solid. Langkah ini diharapkan mampu mewujudkan layanan keagamaan yang berdampak positif dan menjawab kebutuhan masyarakat di era modern saat ini. (Anha/Ahdi)