Makan Bergizi Gratis Di MAN 1 Sinjai, Kamad Harap Dapat Tingkatkan Konsentrasi Belajar Anak

Kontributor

Sinjai, (Kemenag Sinjai) --- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Sinjai, mulai melaksanakan program makan bergizi gratis sebagai bagian dari kebijakan nasional untuk meningkatkan gizi pelajar dan menekan angka stunting. Program ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas, Selasa(15/7/2025).
Program makan bergizi gratis (MBG) merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat secara merata, terutama pada kelompok usia sekolah, guna mendorong terwujudnya Indonesia yang maju, mandiri, dan berkeadilan.
Sebagai tindak lanjut dari kebijakan tersebut, pada Selasa, 15 Juli 2025, MAN 1 Sinjai menjalin kerja sama dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kelurahan Lappa. Kesepakatan ini tertuang dalam berita acara dan ditandatangani oleh Kepala MAN 1 Sinjai Hasiah dan Kepala SPPG Kelurahan Lappa.
Melalui kerja sama ini, siswa MAN 1 Sinjai akan menerima makanan bergizi secara rutin saat hari sekolah. Program ini menyasar siswa dari seluruh jenjang kelas dan diharapkan dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan daya tangkap selama proses pembelajaran.
“Asupan gizi yang baik menjadi faktor penting dalam mendukung keberhasilan belajar siswa. Dengan program ini, kami ingin memastikan tidak ada anak datang ke sekolah dalam keadaan lapar,” program ini dapat mendukung perkembangan dan meningkatkan prestasi peserta didik. Paling tidak dengan asupan makanan yang bergizi perkembangan tubuh anak menjadi baik, tentunya ini juga berpengaruh pada Kesehatan dan prestasi anak, jelas Hasiah
Aisyah, peserta didik MAN 1 Sinjai, mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. “Senang sekali, sekarang bisa berangkat sekolah tanpa khawatir belum makan,” katanya.
Penerapan program MBG di MAN 1 Sinjai, disambut antusias oleh para siswa dan pihak madrasah. Pemerintah berharap melalui program ini, kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak Indonesia dapat terus meningkat secara beriringan. (HRL/Arf)