Dua Boccoe, (Humas Bone) – Menteri Agama Republik Indonesia, A.G. Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, melakukan kunjungan pulang kampung ke Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Senin (7/4/2025). Kunjungan ini bertepatan dengan acara Halal Bi Halal yang dirangkaikan dengan peringatan Haul ke-IX H.A. Muhammad Umar, pendiri Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung.

Acara yang berlangsung di Gedung Serba Guna Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung, Desa Ujung, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk para pejabat RI, staf ahli, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, Kepala Kantor Kementerian Agama se-Sulawesi Selatan, dan Kepala Kantor Urusan Agama se-Kabupaten Bone.

Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan bahwa kegiatan Halal Bi Halal ini merupakan agenda rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung. Namun, pada kesempatan kali ini, acara tersebut juga menjadi momen peringatan Haul ke-IX ayahanda beliau, H.A. Muhammad Umar.

"Jadi ini memang merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun di Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung," ujar Menteri Agama saat dikonfirmasi. "Tapi bertepatan dengan hari ini juga merupakan haul orang tua saya yang ke-9. Tadinya rencana Bapak Menteri Pertanian mau hadir, tapi mendadak dipanggil sama Bapak Presiden panen raya jadi beliau diwakilkan," sambungnya.

Selain Menteri Agama, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting lainnya, antara lain perwakilan Menteri Pertanian, Prof. Yusran Jusuf, perwakilan Menteri Pariwisata, Faisal, perwakilan Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Erwin Tarwo, Kepala Staf Resor Militer 141 Toddopuli, Kolonel Inf Parjiyo, perwakilan Bupati Bone, Anwar, Wakil Kepala Kepolisian Resor Bone, Komisaris Polisi Antonius Tutleta, Camat Dua Boccoe, Amirat Amier, dan pendiri Youtz Media, Rinaldi Nur Ibrahim.

Perwakilan Bupati Bone, Anwar, yang juga menjabat sebagai Asisten I, menyampaikan harapannya agar Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung dapat menjadi contoh kota santri di Kabupaten Bone. Ia juga menekankan peran penting pondok pesantren sebagai pusat pendidikan dan pusat kebijakan bagi masyarakat sekitar.

"Peranan pondok pesantren bukan hanya sebagai pusat pendidikan, akan tetapi sekaligus pusat kebijakan bagi masyarakat sekitarnya," tandasnya.

Acara Halal Bi Halal dan Haul ini menjadi momen silaturahmi dan penguatan ukhuwah Islamiyah, serta menjadi ajang untuk mengenang jasa-jasa H.A. Muhammad Umar dalam mendirikan dan mengembangkan Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung, (Ashar)