Paleteang, (Kemenag Pinrang) - Dalam rangka membangun budaya kerja menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Madrasah Aliyah Negeri Pinrang menggelar bimbingan teknis. Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang guru MAN Pinrang. Rabu, ( 11/06/2025)

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang H. Irfan Daming dan didampingi oleh Pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang Andi Fatimah Kadir, Kepala MAN Pinrang Ansyar, Ketua Tim Ortala dan Evaluasi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Muhammad Syujai Naim beserta rombangan.

Dalam sambutannya Kepala MAN Pinrang Ansyar melaporkan tentang pelaksanaan kegiatan ZI yang sudah berjalan namum masih perlu petunjuk untuk perbaikan.

"Pada kesempatan ini kami ingin melaporkan bahwa kegiatan ZI ini sudah berjalan namun ibarat perahu kami belum bisa menentukan arah atau belum mampu mengarahkan kompas dengan sebaik-baiknya. Sehingga kami berharap dengan kegiatan bimtek ini dapat menjadi kompas yang baik untuk MAN Pinrang untuk menuju WBK dan WBBM." Ungkapnya ko

Sementara itu, Ketua Tim Ortala dan Evaluasi Muhammad Syujai Naim menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini akan dilakukan pelaksanaan secara teknis

"Tentu kami harapkan ini adalah tahap awal untuk melakukan zona integritas. Jadi yang akan kita laksanakan adalah teknis dari zona integritas." Ucapnya

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang H. Irfan Daming dalam sambutannya menjelaskan bahwa untuk mencapai ZI dibutuhkan komitmen dan komunikasi.

"Untuk mencapai ZI ini dibutuhkan komitmen dan komunikasi yang baik. Komitmen itu harus ditumbuhkan melalui diri sendiri dan tim. Komunikasi yang diharapkan adalah bagaimana memberikan masukan kepada kamad dan wakamad untuk perbaikan dan kemajuan MAN Pinrang." Ucapnya

"Saya berharap bimtek ini dilakukan dengan baik, dipahami dan yang paling penting di amalkan untuk mewujudkan MAN Pinrang ini menjadi wilayah Zona Integritas." Tutupnya

Dalam bimtek pengembangan zona integritas ini terbagi atas 6 area yang mempertanggung jawabkan setiap area pada pelaksanaan zona integritas. (Musakkir/Lentera)