Provinsi

Serba-serbi MQKI: Panitia Usung Tagline “Jangan Pernah Lapar”, Tiga Titik Layanan Konsumsi Disiapkan 24 Jam

Foto Kontributor
Sumaryadhi

Kontributor

Rabu, 01 Oktober 2025
...

Wajo (Humas Kemenag Sulsel) – Gelaran Musabaqah Qira'atil Kutub Internasional (MQKI) 2025 di Kabupaten Wajo tidak hanya menjadi ajang kompetisi kitab kuning semata. Lebih dari itu, kegiatan ini juga menjadi ruang besar silaturahmi, temu karya, sekaligus kesempatan menampilkan kasih sayang tuan rumah kepada para tamu dari berbagai daerah bahkan mancanegara.


Di tengah hiruk pikuk persiapan teknis lomba yang akan berlangsung pada 1–7 Oktober 2025, panitia lokal (Panlok) MQKI menunjukkan perhatian yang tidak kalah penting: layanan konsumsi. Sebab, mereka meyakini bahwa tamu yang dijamu dengan baik akan pulang dengan kesan mendalam.


Untuk itulah panitia menghadirkan tagline sederhana namun sarat makna: “Jangan Pernah Lapar”. Sebuah pengingat bahwa siapa pun yang hadir dalam perhelatan akbar ini, baik peserta, dewan hakim, pendamping, panitia, hingga masyarakat yang terlibat, tidak boleh merasa kekurangan layanan makanan dan minuman.


“Tagline ini bukan sekedar slogan, namun tekad kami agar seluruh pemangku kepentingan MQKI mendapatkan layanan terbaik, termasuk dalam urusan konsumsi, meskipun kegiatan mobilitas banyak dilakukan di luar arena lomba,” ungkap Muhammad Yunus, Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan.


Untuk memastikan layanan ini berjalan maksimal, panitia menyiapkan tiga titik lokasi konsumsi yang beroperasi 24 jam penuh, yakni di Pesantren As'adiyah Lapongkoda, Kantor Kemenag Kabupaten Wajo, dan Sekretariat Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Sulsel. Tiga lokasi ini dipilih secara strategis agar mudah dijangkau dan mampu melayani berbagai kelompok tamu sesuai kebutuhan mereka.


Menurut Muhammad Yunus, keberadaan pos layanan konsumsi ini tidak hanya dimaknai sebagai memenuhi kebutuhan fisik semata. Lebih dari itu, ia melihatnya sebagai ibadah dan ladang keberkahan.


“Ini menjadi tantangan sekaligus kesempatan emas untuk mengais berkah dengan memberi jamuan makan kepada para tamu terhormat kita. Tuluskan niat kita menjamu, insya Allah keberkahan akan berlimpah buat keluarga besar Kemenag Sulsel. Semangat!” tegasnya penuh optimisme.


Dengan semangat kebersamaan dan tagline “Jangan Pernah Lapar”, MQKI 2025 diharapkan tidak hanya menghadirkan lomba yang berkualitas, tetapi juga meninggalkan jejak kasih sayang, kedermawanan, dan kehangatan tuan rumah. Sebab, dibalik sebuah sajian sederhana, tersimpan doa dan cinta untuk menyukseskan perhelatan. (Humas)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default