Madina (Kemenag Sidrap) - Tim Kesehatan Haji Kloter (TKHK) 7 UPG benar-benar patut diacungi jempol atas dedikasi tinggi yang mereka tunjukkan sejak tiba di Madinah. Tanpa kenal lelah, mereka siaga penuh 24 jam untuk memastikan seluruh jamaah haji tetap dalam kondisi sehat, siap menjalani rangkaian ibadah yang penuh makna.

dr. Aryanti, Ns. Kamalyanto, dan drg. Risnanda dari tim TKHK dan PHD, bertugas dengan sangat cekatan, melakukan visitasi langsung ke kamar-kamar jamaah yang mengalami keluhan kesehatan. Mereka tidak hanya memberikan pengobatan langsung, tetapi juga memantau kondisi vital setiap jamaah yang membutuhkan perawatan. Selain itu, tim medis juga memberikan edukasi singkat terkait penyesuaian diri dengan perubahan cuaca ekstrim di Madinah, serta pentingnya menjaga kondisi fisik dengan aktivitas fisik yang tepat.

Laporan dari Kontributor Kemenag Sidrap mengungkapkan bahwa selain melakukan kunjungan rutin ke kamar jamaah, tim kesehatan Kloter 7 UPG juga bertindak cepat dalam situasi darurat. Salah satu tindakan sigap mereka adalah penjemputan pasien rujukan dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, yaitu P. Gedda, seorang jamaah yang terjatuh dan mengalami luka di kepala. Tim kesehatan segera merespons dan mengantarkan pasien kembali ke hotel dengan kondisi yang sudah stabil.

Tidak hanya itu, tim juga memastikan pengambilan obat-obatan tambahan langsung dari KKHI guna memenuhi kebutuhan medis P. Gedda dan jamaah lainnya yang memerlukan perawatan lanjutan di hotel. Semua proses ini dilakukan dengan kecepatan dan ketelitian yang luar biasa, memastikan penanganan berjalan aman tanpa menunggu instruksi, tetapi murni karena panggilan tugas dan tanggung jawab kemanusiaan.

Keberhasilan tim kesehatan Kloter 7 UPG dalam memberikan pelayanan medis yang cepat dan responsif sangat diapresiasi oleh para jamaah. Mereka tidak hanya mengutamakan kesehatan fisik, tetapi juga menjaga kesejahteraan psikologis jamaah, dengan memastikan semua perawatan berjalan lancar di tengah kondisi cuaca yang menantang.

Dedikasi dan kerja keras tim kesehatan ini menjadi contoh nyata betapa pentingnya kerjasama dan profesionalisme dalam memastikan kelancaran ibadah haji, serta menjaga keselamatan dan kesehatan jamaah di Tanah Suci. Tindakan mereka yang penuh komitmen ini tentu akan dikenang oleh setiap jamaah sebagai bagian dari pengalaman ibadah haji yang mulia dan aman.(MAR/AH)